Saturday
Guru Gagah
30.06.2006


Setelah kelulusan menjadi semakin masai,
murid-murid sudah mulai kreatif lagi
hingga memimpikan gurunya yang sudah
semakin tua itu sudah jadi orang tenar.
Padahal ia sudah cukup tenar di hadapan
anak-anaknya sendiri yang suka minta
petuah atau sekedar nasehat singkat.

Akhirnya benar: gurunya memang sedang
diwawancarai oleh seorang wartawan yang
begitu rindu gurunya dan ingin mengenal
lebih dalam seluk beluk seorang guru gagah
yang ternyata juga sudah mendidiknya
menjadi seorang penulis handal.

"Sudahlah.. Aku ini cuma bisa jadi kisah
di dalam hidup kalian.."

Murid-murid hanya tertegun di depan
televisi, mencucurkan air mata
sambil berseru: Hidup Guruku!!
 
Steven menulis pada 00:17 | buka halaman |


1 komentar:


  • At 2/7/06 18:16, Anonymous Anonymous

    mestinya ini jadi sajak yang sangat khusus. Ada suasana kelulusan Ujian Akhir Nasional. Tapi, ibata air minum saya tidak lancar meneguknya. Ada yang mengganjal di kerongkongan. Ada yang tidak tertelan. :-)