Thursday
Pertemuan Senja
senja hari, waktu berhembus pelan
aku menulis lagi puisi tentangmu
tentang yang abadi

matahari memang sungguh purnama
engkau melihat ke arah barat
kepada yang fana

(ini hanya perasaan)

musim semakin reda di langit
dan menatap kita, tiba-tiba



22 Maret 2007
 
Steven menulis pada 00:32 | buka halaman |


0 komentar: