diam-diam ternyata engkau menyimpan
tiga lembar foto di dalam dompetmu:
pertama, berasal dari masa lampau
ketika engkau berhasil menuliskan
puisi pertamamu itu di suatu pagi
setelah menemukan pusaka kata yang
jaraknya ternyata hanya sedekat mimpi
kemudian langsung saja kalian foto
bersama, mungkin tanda persahabatan
foto kedua bisa diterka adalah gambar
wajahmu yang paling baru hingga sering
kaupangling melihatnya: sebenarnya ini
foto atau cermin? lalu seketika kau jadi
teringat foto sebuah cermin berian ibu
agar setiap kali memandang foto engkau
bisa berkaca sambil mengenang ibumu
dan terakhir tentu tentang yang akan
datang tapi di foto itu hanya tertera
tulisan "sangat pribadi dan rahasia"
hingga engkau pun curiga kalau ada
yang hendak mengancam masa depanmu
namun ketika engkau menoleh, sungguh
tak ada seorang pun di tempat itu
foto itu,
di dalamnya engkau hanya seorang diri
10 November 2008