Thursday
Buku
untuk Kafebaca Biblioholic

sejak kecil sebetulnya engkau sudah
enggan sekali untuk pergi ke sekolah

karena bukulah yang mampu membuka matamu
pada kata dan makna dalam serat sekat waktu

begitulah engkau menjadi karib pada buku
tempatmu membaca kata cinta dengan lugu

ketika dewasa cintamu pada buku tak berubah
sehingga kekasihmu cemburu dan sangat marah

semakin lama kalian tambah tak terpisahkan
buku tetap mendekap baik terik maupun hujan

tetapi sayang bahwa buku tak mengenal ajal
masih disebutnya namamu di sampulnya, kekal


19 Februari 2009
 
Steven menulis pada 21:03 | buka halaman |


0 komentar: